Dharmasraya, Galanggang.id – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Dharmasraya menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) terkait inovasi pelayanan administrasi kependudukan di Gedung Pertemuan Umum (GPU) Sungai Dareh, Rabu (23/7/2025).
Kegiatan ini bertujuan mengoptimalkan layanan publik melalui pemanfaatan sistem daring SIPETABILING (Sistem Pelayanan Pengajuan Akta Kelahiran melalui Bidan secara Daring).
Bimtek dibuka oleh Sekretaris Disdukcapil, Rudy Aldrin, dan dihadiri oleh perwakilan dari Bapperida, serta puluhan bidan dari seluruh UPT Puskesmas se-Kabupaten Dharmasraya.
Laporan kegiatan disampaikan oleh Kepala Bidang Pencatatan Sipil, Silva Kristina, yang menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam meningkatkan aksesibilitas layanan kependudukan.
Dalam sesi pemaparan, Kabid PIAK dan Pemanfaatan Data, Yenof Patrione Haspemi, selaku penggagas SIPETABILING, menjelaskan bahwa program ini mulai dirancang pada akhir 2023 sebagai inovasi yang menjawab kebutuhan masyarakat akan layanan akta kelahiran yang cepat, mudah, dan efisien.
Program ini secara khusus menyasar keluarga bayi baru lahir agar dapat segera memiliki dokumen kependudukan secara sah.
SIPETABILING menjadi solusi digital yang memperkuat peran bidan sebagai mitra strategis dalam pelayanan administrasi kependudukan.
Selain mempercepat proses pengurusan akta kelahiran, inovasi ini juga mengurangi beban biaya masyarakat serta berkontribusi dalam upaya penanggulangan kemiskinan.
Hingga Juli 2025, tercatat sebanyak 519 pengajuan akta kelahiran telah dilakukan melalui sistem ini.
Usai pemaparan materi, kegiatan dilanjutkan dengan simulasi teknis penggunaan aplikasi SIPETABILING yang dipandu oleh educator aplikasi, Ade Fatra.
Melalui Bimtek ini, Disdukcapil Dharmasraya berharap seluruh bidan peregistrasi di 15 UPT Puskesmas mampu mengoperasikan sistem secara optimal, sehingga layanan publik semakin efektif dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat. (Red)