Dharmasraya, Galanggang.id – Warga BKR II Nagari Sungai Duo mengangkat isu lingkungan dengan menyerukan pentingnya menjaga kelestarian hutan di Dharmasraya dalam pawai budaya yang digelar untuk memeriahkan HUT ke-80 Republik Indonesia, Sabtu (23/8/2025).
Margiono, warga BKR II, sekaligus penggagas ide tersebut mengatakan bahwa pawai budaya bukan hanya sekadar menampilkan kreativitas dan seni masyarakat tetapi juga menjadi wadah penyampaian aspirasi warga. “Kami menilai pentingnya menjaga kelestarian hutan di Dharmasraya. Hutan harus diselamatkan, bukan dieksploitasi demi kepentingan sesaat,” ungkapnya.
Menurut Margiono upaya menyelamatkan hutan penting untuk kepentingan generasi mendatang. “Menyelamatkan hutan adalah menyelamatkan masa depan anak cucu kita,” tegasnya.
Ia juga menyoroti kondisi hutan di Dharmasraya yang kini dinilai dalam keadaan kritis. Karena itu, pesan lingkungan yang dibawa dalam pawai budaya ini dianggap sangat relevan dengan situasi yang ada. “Melalui momentum budaya ini, kesadaran bersama untuk menjaga kelestarian hutan semakin kuat,” tutup Margiono. (Red)


